Tuesday 12 April 2011

Dia

Dia telah bersuara
lembut suara dia katakan
ingin bersua seketika
mungkin jua ke sore lewatnya

Dia lihat langkah selari
diukir senyum runtuhkan jiwa
meronta jangan hilang manisnya
biar ukiran manis terus terpahat

Dia beri satu tiupan
semangat menusuk tulang belikat
berkat salam menyapa telinga
terisi rasa sepanjang senja

Dia mendengar yang diucap
terungkai pilu berganti ria
harap mengerti yang tersirat
bisikan gembira isi didalam

Dia terima setulus hati
tertinta jauh disudut tahta
meletak kata tak bersuara
moga indah tercoraknya

~KerusiSepi~
~ShahAlam@0634~
~harap Dia terima yang tersurat dalam hikayat minda~

No comments:

Post a Comment